DHF - KMB (Rangkuman Materi UKOM)
Dibawah ini adalah rangkuman materi Uji Kompetensi (UKOM) Perawat tentang DHF sub bidang dari Keperawatan Medikal Bedah (KMB), semoga materi ini bermanfaat
![]() |
web of caution DHF from www.ukomperawat.blogspot.com |
DHF
a) Tanda gejala- Demam tinggi mendadak selama 2-7 hari ( tanpa sebab jelas )
- Mual, muntah, tidak ada nafsu makan, diare, konstipasi.
- Perdarahan terutama perdarahan bawah kulit, ptechie, echymosis, hematoma.
- Epistaksis, hematemisis, melena, hematuri.
- Nyeri otot, tulang sendi, abdoment, dan ulu hati.
- Sakit kepala.
- Pembengkakan sekitar mata.
- Pembesaran hati, limpa, dan kelenjar getah bening.
- Tanda-tanda renjatan (sianosis, kulit lembab dan dingin, tekanan darah menurun, gelisah, capillary refill lebih dari dua detik, nadi cepat dan lemah).
b) Faktor penyebab
- Virus dengue
- Vektor : nyamuk aedes aegypti
- Host : pembawa.
c) Penatalaksanaan
- Tirah baring
- Pemberian makanan lunak
- Pemberian cairan melalui infus
- Pemberian obat-obatan : antibiotic, antipiretik,
- Anti konvulsi jika terjadi kejang
- Monitor tanda-tanda vital ( T,S,N,RR).
- Monitor adanya tanda-tanda renjatan
- Monitor tanda-tanda perdarahan lebih lanjut
- Periksa HB,HT, dan Trombosit setiap hari.
d) Pemeriksaan
- Trombositopeni : < 100.000/mm3
- HB meningkat lebih 20 %
- HT meningkat lebih 20 %
- Leukosit menurun pada hari ke 2 dan ke 3
- Protein darah rendah
- Ureum PH bisa meningkat
- NA dan CL rendah
- Serology : HI (hemaglutination inhibition test).
- Rontgen thorax : Efusi pleura.
- Uji test tourniket (+)
e) Klasifikasi
Derajat (WHO 1997):
- Derajat I : Demam dengan uji torniquet positif.
- Derajat II : Derajat I disertai dengan perdarahan spontan dikulit atau perdarahan lain.
- Derajat III : Ditemukan kegagalan sirkulasi, yaitu nadi cepat dan lemah, tekanan nadi menurun/ hipotensi disertai dengan kulit dingin lembab dan pasien menjadi gelisah.
- Derajat IV : Shock berat dengan nadi yang tidak teraba dan tekanan darah tidak dapat diukur.
f) Diagonasa keperawatan
- Hipertermi berhubungan dengan peroses penyakit
- Defisit volume cairan tubuh berhubungan dengan berpindahnya cairan intravaskuler ke ekstravaskuler
- Resiko perdarahan berhubungan dengan trombositopenia.
- Gangguan pemenuhan nurtisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan mual muntah, anoreksia
- Cemas berhubungan dengan danfak hospitalisasi
- Kurangnya pengetahuan tentang proses penyakit, perawatan dan pencegahan berhubungan dengan kurangnya informasi.
Sumber : www.perawatkitasatu.com dan Rangkuman Materi UKOM Indonesia
Baca Juga :
Demikianlah artikel ini kami sajikan, semoga artikel kami tentang DHF - KMB (Rangkuman Materi UKOM) ini beramanfaat bagi teman-teman semua, dan sampai jumpa lagi pada pertemuan kita selanjutnya.
EmoticonEmoticon