28.7.18

Contoh Soal Uji Kompetensi Keperawatan Medikal Bedah (KMB) Edisi 1

Contoh Soal Uji Kompetensi Keperawatan Medikal Bedah (KMB) Edisi 1

Contoh Soal Uji Kompetensi Keperawatan Medikal Bedah (KMB) Edisi 1
nursing professional

Hai sobat semuanya, bertemu lagi dengan kami, kali ini kami akan membagikan contoh Soal Uji Kompetensi (UKOM) Keperawatan  KMB beserta kunci jawabannya dibawah ini.


Berikut dibawah ini adalah contoh soal Uji Kompetensi (UKOM) Keperawatan Medika Bedah dan Kunci Jawabannya


1. Perawat home care sedang mengunjungi klien yang terpasang body cast. Saat melakukan pengkajian, perawat berencana untuk mengevaluasi penyesuaian kondisi psikososial klien dengan cast. Apa pengkajian yang paling tepat untuk klien ?

A. Kebutuhan stimulasi sensorik
B. Jumlah dukungan perawatan di rumah yang tersedia
C. Kemampuan untuk melakukan aktivitas sehari-hari
D. Jenis transportasi yang tersedia untuk perawatan lebih lanjut
E. Kemampuan klien menciptakan lingkungan yg aman

Jawaban : A. Kebutuhan stimulasi sensorik
Rasional :
Pengkajian psikososial dari klien yang imobilisasi yang tepat meliputi kebutuhan stimulasi sensorik. Pengkajian ini sebenarnya meliputi faktor-faktor seperti citra tubuh, keterampilan koping sekarang dan masa lalu, dan periode imobilisasi. Meskipun dukungan perawatan di rumah, kemampuan untuk melakukan aktivitas sehari-hari, dan transportasi merupakan komponen dari pengkajian, menciptakan lingkungan yg aman, mereka tidak secara khusus terkait dengan penyesuaian psikososial seperti kebutuhan untuk stimulasi sensorik.


Strategi mengerjakan soal :
Fokus pada kata-kata strategis " paling tepat " dan perhatikan subjek, penyesuaian psikososial. Pilihan C dapat disingkirkan pertama kali karena berkaitan dengan intergritas fisiologis dari pada integrasi psikososial. Berikutnya, menghilangkan pilihan B, D dan E karena paling erat kaitannya dengan dukungan fisik, dari pada kebutuhan psikososial dari klien.



2. Klien mengalami vertigo berat. Manakah intruksi yang harus diberikan perawat pada klien untuk membantu mengontrol vertigonya?

A. Meningkatkan sodium dalam makanan
B. Menghindari pergerakan kepala tiba-tiba
C. Terlentang dan melihat televisi
D. Meningkatkan konsumsi cairan sampai 3000mL/hari
E. Menghindari lampu yang terang

Jawaban : B. Menghindari pergerakan kepala tiba-tiba
Rasional:
Perawat mengintruksikan klien untuk melakukan pergerakan kepala secara perlahan untuk mencegah vertigo memberat. Perubahan diet seperti menghindari garam dan cairan bisa menurunkan jumlah cairan endolimfatik kadang diresepkan. Terlentang sambil melihat televisi dan menghindari lampu yang terang tidak akn mengontrol vertigo.


Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata penanda, “mengontrol vertigo.” Perhatiakn hubungan antara vertigo dan menghindari pergerakan kepala yang tiba-tiba pada pilihan jawaban yang benar.
Review: Langkah-langkah mengurangi vertigo
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Rehabilitatif
Kebutuhan Dasar: Komunikasi
Sistem Tubuh: Penginderaan
Daftar Pustaka: Ignatavicius, Workman (2013), p. 1096



3. Metformin (Glicophage) diberikan untuk klien yang mengalami diabetes melitus tipe 2. Apa efek samping yang sering terjadi pada klien yang harus diperhatikan perawat saat menyusun rencana penyuluhan?

A. Penambahan berat badan
B. Hipoglkemia
C. Kemerahan dan palpitasi
D. Gangguan pencernaan
E. Sakit kepala

Jawaban : D. Gangguan pencernaan
Rasional:
Efek samping yang sering terjadi akibat penggunaan metformin (Glucophage) adalah gangguan pencernaan, termasuk penurunan nafsu makan mual, dan diare. Berbagai hal tersebut berkurang seiring waktu. Obat ini tidak menimbulkan penambahan berat badan; klien kehilangan berat badan sekitar 7 sampai 8 pound karena pengobatan tersebut menyebabkan mual dan nafsu makan menurun. Meskipun hipoglikemia terjadi hal ini bukan efek samping yang biasa terjadi. Kemerahan dan palpitasi tidak secara spesifik terkait penggunaan obat ini.


Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata kunci “paling sering.” Untuk menjawab dengan benar, sangat penting untuk mengingat bahwa efek samping yang sering terjadi dengan penggunaan metformin adalah gangguan pencernaan.
Review: efek samping metformin
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan Profesional
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Perencanaan
Upaya Kesehatan: Preventif
Kebutuhan Dasar: Belajar
Sistem Tubuh: Perencanaan dan hepatobilier
Daftar pustaka: Kee, Hayes, Mc Cuistion (2012), p. 792



4. Perawat sedang mengkaji resep untuk klien di rawat di rumah sakit dengan diagnosis pakreatitis akut. Intervensi manakah yang diharapkan perawat akan diresepkan kepada klien?

A. Anjurkan klien untuk mengurangi perubahan posisi
B. cegah terjadinya batuk
C. Berikan makan dalam porsi sedikit tapi sering
D. Pertahankan posisi klien terlentang dan mendatar
E. Berikan meperidin untuk nyerinya

Jawaban : E. Berikan meperidin untuk nyerinya
Rasional:
Klien dengan pakreatitis akut normalnya diberikan status NPO (Nothing per oral) untuk mengistrahatkan pankreas dan menekan sekresi GI. Karena nyeri perut merupakan gejala utama pankreatitis, maka obat antinyeri seperti meperidin perlu diresepkan. Beberapa klien menyatakan nyeri berkurang saat memposisikan fleksi torso dengan kutut didekatkanke dada. Posisi tidur miringdengan kepala dielevasi 45 derajatdapat mengurangi tekanan pada perutdan mmengurangi nyerinya. Klien rentan terhadap infeksi pernapasan karena cairan retroperitonial mendesak sampai diafragmayang akan memunculkan pernapasan abdominal. Oleh karena itu langkah-langkah seoerti berputar, batuk dan bernapas dalam perlu diajarkan. Antasida dan antikolinergikperlu diresepkan untuk menekan sekresi GI.


Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan subjek perawatan klien dengan pankreatitis akut. pIkirkan tentang patofisiologi yang berhubungan dengan pankreatitis akut. Pemahaman ini akan membantu anda dalam memilih jawaban yang tepat.
Review: Pankreatitis akut
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan Kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Perencanaan
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Pencernaan dan hepatobilier
Daftar pustaka: Ignatavicius, Workman (2013), p. 1324-1326; Swearingen (2012), p. 432-435



5. Perawat sedang mengobservasi klien yang terdiagnosis DM tipe 1 dan mendapatkan terapi NPH serta insulin reguler/ Manakah keluhan klien yang akan mengingatkan perawat untuk mewaspadai munculnya reaksi hipoglikemia?

A. Tremor
B. Anoreksia
C. Kulit kering, panas
D. Kram otot
E. Peningkatan frekwensi berkemih

Jawaban : A. Tremor
Rasional:
Penurunan tingkat glukosa darah menghasilkan gejala sistem nervus otonom, yang dimanifestasikan dengan gugup, lekas marah dan tremor. Pilihan C dan E lebih sering muncul pada hiperglikemia. Pilihan B dan D tidak berhubungan dengan gejala hipoglikemia. Pada hipoglikemia biasanya klien merasa lapar.


Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata penanda, reaksi hipoglikemia. Pikirkan tentang manifestasi yang muncul saat glukosa dalam darah rendah. Ingat kembali tanda-tanda dari reaksi dari ini akan menuntun anda memilih jawaban yang benar dengan mudah.
Review: Tanda-tanda hipoglikemia
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Pengkajian
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Endokrindan metabolisme
Daftar pustaka: Ignatavicius, Workman (2013), p. 1452



6. Seorang klien bertanya kepada perawat tentang ragam terapi herbal yang dapat digunakan untuk mengurangi insomnia. Bahan apakah yang seharusnya perawat sampaikan kepada klien untuk mendiskuksikan kepada dokter atau tenaga kesehatan yang merawat ?

A. Bawang putih
B. Valerian
C. Lavender
D. Glukosamin
E. Rosella

Jawaban : B. Valerian
Rasional:
Valerian telah sering digunakan untuk mengatasi insomnia, hiperaktivitas dan stres. Valerian juga digunakan untuk mengatasi gangguan mental seperti kecemasan dan kegelisahan. Bawang putih digunakan sebagai antioksida dan untuk menurunkan kadar kolestrol. Lavender digunakan sebagi antiseptik dan pengharum ruangan untuk memberikan efek sedatif yang ringan. Glucosamin adalah jenis asam amino yang membantu sintesis kartilago.


Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek yaitu pertanyaan, bahan yang digunakan untuk mengatasi insomnia. Perlu diingat bahwa valerian dapat digunakan untuk mengatasi insomnia.
Review: Terapi herbal spesifik
Kompetensi: Praktik profesional, etis, lega;, dan peka budaya
Domain: Pengetahuan Prosedur
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Aktivitas dan istrahat
Sistem Tubuh: Kesehatan mental
Daftar pustaka: Potter et al (2013), p. 653.



7. Perawat sedang mempersiapkan untuk memberi penjelasan pada klien pada klien yg akan menjalani operasi katarak dan pemasangan lensa intraokuler implan. Manakah tindakan perawatan di rumah yg harus Anda masukan dalam rencana?

A. Untuk melakukan aktivitas gerakan yg membungkukan badan.
B. Untuk menghubungi dokter bedah jika terjadi goresan pada mata.
C. Untuk menempatkan penutup mata pada mata yang dioperasi saat tidur.
D. Episode nyeri berat pada mata diharapkan tetap berlangsung.
E. Untuk memghubungi dokter bedah jika terjadi peningkatan ketajaman penglihatan

Jawaban: C. Untuk menempatkan penutup mata pada mata yang dioperasi saat tidur.
Rasional:
Setelah operasi mata, perasaan tergores dan tidak nyaman pada mata akan terjadi pada mata yg dioperasi dan biasanya berkurang dengan pemberian analgesik. Jika nyeri pada mata semakin parah, klien harus menghubungi dokter bedah bahwa hal ini mengindikasikan perdarahan, infeksi atau penurunan tekanan intraokuler. Perawat juga meminta klien untuk melaporkan adanya drainase yg kental (nanah) kemerahàn, atau penurunan ketajaman penglihatan. Klien diminta untuk memasang pelindung mata pada mata yg dioperasi saat ia tidur untuk melindungi mata terhadap injury selama ia tidur dan untuk mencegah aktivitas yang meningkatkan tekanan intraokuler (ITO) saat ia membungkuk.


Strategi mengerjakan soal: Catat subjek pada pertanyaan, operasi ekstraksi katarak. Ingat kembali
bahwa mata perlu dilindungi dan bahwa perhatian terhadap adanya peningkatan TIO akan membantu menentukan perencanaan home care(perawatan di rumah).



8. Seorang perawat membantu rencana pengmbangan perawatan klien dengan hiperparatiroid untuk mendapatkan terapi Calcitonin-human (Cibacalcin). Hasil manakah yang paling diharapkan terjadi sebagai manfaat terapi ini?

A. Bebas nyeri
B. Klien terbebas dari efek samping
C. Klien mencapai kadar serum kalsium dalam bats normal
D. Klien menyampaikan pemahaman yang baik tentang terapi
E. Penurunan kadar potasium

Jawaban : C. Klien mencapai kadar serum kalsium dalam bats normal
Rasional:
Hiperkalsemia dapat terjadi pada pada klien dengan hiperparatiroid, dan kalsitonin digunakan untuk menurunkan kadar kalsium dalam plasma. Tujuan utama terapi ini adalah untuk menurunkan kadar serum kalsium. Pilihan A tidak berhubungan terapi ini. Meskipun pilihan B dan D adalah juga tujuan terapi ini, namun bukan lah prioritas dari penatalaksanaan terapi.


Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata kuci “paling diharapkan.” Fokus pada subjek klien dengan hiperparatiroid yang mendapatkan terapi Calcitonin-human (Cibacalcin). Juga perhatikan antara nama obat dengan kalsium dalam pilihan jawaban benar.
Review: Calcitonin-human (Cibacacin)
Kompetensi: Pengembangan profesional
Domain: Pengetahuan Kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Evaluasi
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Cairan dan elektrolit
Sistem Tubuh: Endokrin dan metabolisme
Daftar pustaka: Dewit, Kumagai (2013), p. 825; Hodgson, Kizior (2015), p. 176-177



9. Seorang klien didiagnosa menderita kanker prostat dan diberitahukan bahwa ia memerlukan tindakan operatif dengan diikuti program kemoterapi. Klien tersebut menyatakan kepada perawat, “saya banyak membaca tentang alternatif. Apakah layak saya coba?” Manakah jawaban perawat yang seharusnya disampaikan kepada klien tersebut?

A. “Saya akan mencoba semuanya yang saya mampu jika menderita kanker”
B. “Anda perlu menanyakan hal tersebut kepada dokter yang merawat anda”
C. “Jangan, karena hal tersebut dapat berinteraksi dengan kemoterapi yang akan dijalani”
D. “Sebaiknya kita diskusi lebih banyak tentang beberapa jenis terapi alternatif”
E. “Anda perlu mencoba yang menurut anda paling baik”

Jawaban : D. “Sebaiknya kita diskusi lebih banyak tentang beberapa jenis terapi alternatif”
Rasional:
Terapi komplementer (alternatif) termasuk di dalamnya beragam terapi modalitas yang digunakan untuk melengkapi tindakan konvensional untuk mengatasi penyakit dan keluhan yang ditimbulkan. Terapi-terapi ini melengkapi tindakan konvensional, tetapi seharusnya juga diketahui dan disepakati bersama antara klien dengan dokter atau tenaga kesehatan yang merawat untuk memastikan terapi tersebut tidak memberikan dampak buruk jika diberikan berdampingan dengan tindakan yang direncanakan. Meskpun demikian, penting bagi perawat untuk mempelajari dan mendiskusikan terapi alternatif dan komplementer yang dimaksud bersama dengan klien, yang akanmengeliminasi pilihan B. Pernyataan pada pilihan C terlihat sangat tidak patut. Begitu juga dengan pilihan A terlihat tidak patut untuk disampaikan kepada klien. Pilihan D akan memberikan kesempatan kepada klien untuk mendiskusikan dan menjawab pertanyaan klien


Strategi Mengerjakan Soal: Gunakan teknik komunikasi terapeutik. Singkirkan pilihan A, B, C, dan E, karena tekinik yang digunakan bersifat non-terapeutik. Pilihan D adalah satu-satunya yang dapat menjawab pertanyaan klien dan mendukung terjadinya diskusi dengan perawat.
Review: Teknik komunikasi terapeutik
Kompetensi: Praktik profesional, etis, legal, dan peka budaya
Domain: Pengetahuan Prosedur
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Promotif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Ginjal dan saluran kemih
Daftar pustaka: Dewit, Kumagai (2013), p. 166; Potter et al (2013), p. 320-3225



No
Pertanyaan
Pilihan
Jawaban
1.   
Perawat home care sedang mengunjungi klien yang terpasang body cast. Saat melakukan pengkajian, perawat berencana untuk mengevaluasi penyesuaian kondisi psikososial klien dengan cast. Apa pengkajian yang paling tepat untuk klien ?

A.Kebutuhan stimulasi sensorik
B.Jumlah dukungan perawatan di rumah yang tersedia
C.Kemampuan untuk melakukan aktivitas sehari-hari
D. Jenis transportasi yang tersedia untuk perawatan lebih lanjut
E. Kemampuan klien menciptakan lingkungan yg aman

Jawaban : A
Rasional : Pengkajian psikososial dari klien yang imobilisasi yang tepat meliputi kebutuhan stimulasi sensorik. Pengkajian ini sebenarnya meliputi faktor-faktor seperti citra tubuh, keterampilan koping sekarang dan masa lalu, dan periode imobilisasi. Meskipun dukungan perawatan di rumah, kemampuan untuk melakukan aktivitas sehari-hari, dan transportasi merupakan komponen dari pengkajian, menciptakan lingkungan yg aman, mereka tidak secara khusus terkait dengan penyesuaian psikososial seperti kebutuhan untuk stimulasi sensorik.
Strategi mengerjakan soal :
Fokus pada kata-kata strategis " paling tepat " dan perhatikan subjek, penyesuaian psikososial. Pilihan C dapat disingkirkan pertama kali karena berkaitan dengan intergritas fisiologis dari pada integrasi psikososial. Berikutnya, menghilangkan pilihan B, D dan E karena paling erat kaitannya dengan dukungan fisik, dari pada kebutuhan psikososial dari klien.

2.   
Klien mengalami vertigo berat. Manakah intruksi yang harus diberikan perawat pada klien untuk membantu mengontrol vertigonya?

A. Meningkatkan sodium dalam makanan
B.   Menghindari pergerakan kepala tiba-tiba
C.   Terlentang dan melihat televisi
D.   Meningkatkan konsumsi cairan sampai 3000mL/hari
E.    Menghindari lampu yang terang

Jawaban : B
Rasional: Perawat mengintruksikan klien untuk melakukan pergerakan kepala secara perlahan untuk mencegah vertigo memberat. Perubahan diet seperti menghindari garam dan cairan bisa menurunkan jumlah cairan endolimfatik kadang diresepkan. Terlentang sambil melihat televisi dan menghindari lampu yang terang tidak akn mengontrol vertigo.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata penanda, “mengontrol vertigo.” Perhatiakn hubungan antara vertigo dan menghindari pergerakan kepala yang tiba-tiba pada pilihan jawaban yang benar.
Review: Langkah-langkah mengurangi vertigo
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Rehabilitatif
Kebutuhan Dasar: Komunikasi
Sistem Tubuh: Penginderaan
Daftar Pustaka: Ignatavicius, Workman (2013), p. 1096

3.   
Metformin (Glicophage) diberikan untuk klien yang mengalami diabetes melitus tipe 2. Apa efek samping yang sering terjadi pada klien yang harus diperhatikan perawat saat menyusun rencana penyuluhan?

A.  Penambahan berat badan
B.   Hipoglkemia
C.   Kemerahan dan palpitasi
D.  Gangguan pencernaan
E.   Sakit kepala

Jawaban : D
Rasional: Efek samping yang sering terjadi akibat penggunaan metformin (Glucophage) adalah gangguan pencernaan, termasuk penurunan nafsu makan mual, dan diare. Berbagai hal tersebut berkurang seiring waktu. Obat ini tidak menimbulkan penambahan berat badan; klien kehilangan berat badan sekitar 7 sampai 8 pound karena pengobatan tersebut menyebabkan mual dan nafsu makan menurun. Meskipun hipoglikemia terjadi hal ini bukan efek samping yang biasa terjadi. Kemerahan dan palpitasi tidak secara spesifik terkait penggunaan obat ini.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata kunci “paling sering.” Untuk menjawab dengan benar, sangat penting untuk mengingat bahwa efek samping yang sering terjadi dengan penggunaan metformin adalah gangguan pencernaan.
Review: efek samping metformin
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan Profesional
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Perencanaan
Upaya Kesehatan: Preventif
Kebutuhan Dasar: Belajar
Sistem Tubuh: Perencanaan dan hepatobilier
Daftar pustaka: Kee, Hayes, Mc Cuistion (2012), p. 792

4.   
Perawat sedang mengkaji resep untuk klien di rawat di rumah sakit dengan diagnosis pakreatitis akut. Intervensi manakah yang diharapkan perawat akan diresepkan kepada klien?

A.  Anjurkan klien untuk mengurangi perubahan posisi
B.  cegah terjadinya batuk
C.   Berikan makan dalam porsi sedikit tapi sering
D.     Pertahankan posisi klien terlentang dan mendatar
E.      Berikan meperidin untuk nyerinya

Jawaban : E
Rasional: Klien dengan pakreatitis akut normalnya diberikan status NPO (Nothing per oral) untuk mengistrahatkan pankreas dan menekan sekresi GI. Karena nyeri perut merupakan gejala utama pankreatitis, maka obat antinyeri seperti meperidin perlu diresepkan. Beberapa klien menyatakan nyeri berkurang saat memposisikan fleksi torso dengan kutut didekatkanke dada. Posisi tidur miringdengan kepala dielevasi 45 derajatdapat mengurangi tekanan pada perutdan mmengurangi nyerinya. Klien rentan terhadap infeksi pernapasan karena cairan retroperitonial mendesak sampai diafragmayang akan memunculkan pernapasan abdominal. Oleh karena itu langkah-langkah seoerti berputar, batuk dan bernapas dalam perlu diajarkan. Antasida dan antikolinergikperlu diresepkan untuk menekan sekresi GI.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan subjek perawatan klien dengan pankreatitis akut. pIkirkan tentang patofisiologi yang berhubungan dengan pankreatitis akut. Pemahaman ini akan membantu anda dalam memilih jawaban yang tepat.
Review: Pankreatitis akut
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan Kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Perencanaan
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Pencernaan dan hepatobilier
Daftar pustaka: Ignatavicius, Workman (2013), p. 1324-1326; Swearingen (2012), p. 432-435

5.   
Perawat sedang mengobservasi klien yang terdiagnosis DM tipe 1 dan mendapatkan terapi NPH serta insulin reguler/ Manakah keluhan klien yang akan mengingatkan perawat untuk mewaspadai munculnya reaksi hipoglikemia?

A.  Tremor
B.   Anoreksia
C.   Kulit kering, panas
D.  Kram otot
E.   Peningkatan frekwensi berkemih

Jawaban : A
Rasional: Penurunan tingkat glukosa darah menghasilkan gejala sistem nervus otonom, yang dimanifestasikan dengan gugup, lekas marah dan tremor. Pilihan C dan E lebih sering muncul pada hiperglikemia. Pilihan B dan D tidak berhubungan dengan gejala hipoglikemia. Pada hipoglikemia biasanya klien merasa lapar.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata penanda, reaksi hipoglikemia. Pikirkan tentang manifestasi yang muncul saat glukosa dalam darah rendah. Ingat kembali tanda-tanda dari reaksi dari ini akan menuntun anda memilih jawaban yang benar dengan mudah.
Review: Tanda-tanda hipoglikemia
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Pengkajian
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Endokrindan metabolisme
Daftar pustaka: Ignatavicius, Workman (2013), p. 1452

6.   
Seorang klien bertanya kepada perawat tentang ragam terapi herbal yang dapat digunakan untuk mengurangi insomnia. Bahan apakah yang seharusnya perawat sampaikan kepada klien untuk mendiskuksikan kepada dokter atau tenaga kesehatan yang merawat ?

A.      Bawang putih
B.      Valerian
C.      Lavender
D.      Glukosamin
E.       Rosella

Jawaban : B
Rasional: Valerian telah sering digunakan untuk mengatasi insomnia, hiperaktivitas dan stres. Valerian juga digunakan untuk mengatasi gangguan mental seperti kecemasan dan kegelisahan. Bawang putih digunakan sebagai antioksida dan untuk menurunkan kadar kolestrol. Lavender digunakan sebagi antiseptik dan pengharum ruangan untuk memberikan efek sedatif yang ringan. Glucosamin adalah jenis asam amino yang membantu sintesis kartilago.
Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek yaitu pertanyaan, bahan yang digunakan untuk mengatasi insomnia. Perlu diingat bahwa valerian dapat digunakan untuk mengatasi insomnia.
Review: Terapi herbal spesifik
Kompetensi: Praktik profesional, etis, lega;, dan peka budaya
Domain: Pengetahuan Prosedur
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Aktivitas dan istrahat
Sistem Tubuh: Kesehatan mental
Daftar pustaka: Potter et al (2013), p. 653.

7.   
Perawat sedang mempersiapkan untuk memberi penjelasan pada klien pada klien yg akan menjalani operasi katarak dan pemasangan lensa intraokuler implan. Manakah tindakan perawatan di rumah yg harus Anda masukan dalam rencana?

A.    Untuk melakukan aktivitas gerakan yg membungkukan badan.
B.   Untuk menghubungi dokter bedah jika terjadi goresan pada mata.
C.   Untuk menempatkan penutup mata pada mata yang dioperasi saat tidur.
D.    Episode nyeri berat pada mata diharapkan tetap berlangsung.
E.     Untuk memghubungi dokter bedah jika terjadi peningkatan ketajaman penglihatan


Jawaban: C
Rasional: Setelah operasi mata, perasaan tergores dan tidak nyaman pada mata akan terjadi pada mata yg dioperasi dan biasanya berkurang dengan pemberian analgesik. Jika nyeri pada mata semakin parah, klien harus menghubungi dokter bedah bahwa hal ini mengindikasikan perdarahan, infeksi atau penurunan tekanan intraokuler. Perawat juga meminta klien untuk melaporkan adanya drainase yg kental (nanah) kemerahàn, atau penurunan ketajaman penglihatan. Klien diminta untuk memasang pelindung mata pada mata yg dioperasi saat ia tidur untuk melindungi mata terhadap injury selama ia tidur dan untuk mencegah aktivitas yang meningkatkan tekanan intraokuler (ITO) saat ia membungkuk.
Strategi mengerjakan soal: Catat subjek pada pertanyaan, operasi ekstraksi katarak. Ingat kembali bahwa mata perlu dilindungi dan bahwa perhatian terhadap adanya peningkatan TIO akan membantu menentukan perencanaan home care(perawatan di rumah).

8.   
Seorang perawat membantu rencana pengmbangan perawatan klien dengan hiperparatiroid untuk mendapatkan terapi Calcitonin-human (Cibacalcin). Hasil manakah yang paling diharapkan terjadi sebagai manfaat terapi ini?

A.     Bebas nyeri
B.      Klien terbebas dari efek samping
C.      Klien mencapai kadar serum kalsium dalam bats normal
D.      Klien menyampaikan pemahaman yang baik tentang terapi
E.       Penurunan kadar potasium

Jawaban : C
Rasional: Hiperkalsemia dapat terjadi pada pada klien dengan hiperparatiroid, dan kalsitonin digunakan untuk menurunkan kadar kalsium dalam plasma. Tujuan utama terapi ini adalah untuk menurunkan kadar serum kalsium. Pilihan A tidak berhubungan terapi ini. Meskipun pilihan B dan D adalah juga tujuan terapi ini, namun bukan lah prioritas dari penatalaksanaan terapi.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata kuci “paling diharapkan.” Fokus pada subjek klien dengan hiperparatiroid yang mendapatkan terapi Calcitonin-human (Cibacalcin). Juga perhatikan antara nama obat dengan kalsium dalam pilihan jawaban benar.
Review: Calcitonin-human (Cibacacin)
Kompetensi: Pengembangan profesional
Domain: Pengetahuan Kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Evaluasi
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Cairan dan elektrolit
Sistem Tubuh: Endokrin dan metabolisme
Daftar pustaka: Dewit, Kumagai (2013), p. 825; Hodgson, Kizior (2015), p. 176-177

9.   
Seorang klien didiagnosa menderita kanker prostat dan diberitahukan bahwa ia memerlukan tindakan operatif dengan diikuti program kemoterapi. Klien tersebut menyatakan kepada perawat, “saya banyak membaca tentang alternatif. Apakah layak saya coba?” Manakah jawaban perawat yang seharusnya disampaikan kepada klien tersebut?

A.    “Saya akan mencoba semuanya yang saya mampu jika menderita kanker”
B.     “Anda perlu menanyakan hal tersebut kepada dokter yang merawat anda”
C.     “Jangan, karena hal tersebut dapat berinteraksi dengan kemoterapi yang akan dijalani”
D.    “Sebaiknya kita diskusi lebih banyak tentang beberapa jenis terapi alternatif”
E.     “Anda perlu mencoba yang menurut anda paling baik”

Jawaban : D
Rasional: Terapi komplementer (alternatif) termasuk di dalamnya beragam terapi modalitas yang digunakan untuk melengkapi tindakan konvensional untuk mengatasi penyakit dan keluhan yang ditimbulkan. Terapi-terapi ini melengkapi tindakan konvensional, tetapi seharusnya juga diketahui dan disepakati bersama antara klien dengan dokter atau tenaga kesehatan yang merawat untuk memastikan terapi tersebut tidak memberikan dampak buruk jika diberikan berdampingan dengan tindkan yang direncanakan. Meskpun demikian, penting bagi perawat untuk mempelajari dan mendiskusikan terapi alternatif dan komplementer yang dimaksud bersama dengan klien, yang akanmengeliminasi pilihan B. Pernyataan pada pilihan C terlihat sangat tidak patut. Begitu juga dengan pilihan A terlihat tidak patut untuk disampaikan kepada klien. Pilihan D akan memberikan kesempatan kepada klien untuk mendiskusikan dan menjawab pertanyaan klien
Strategi Mengerjakan Soal: Gunakan teknik komunikasi terapeutik. Singkirkan pilihan A, B, C, dan E, karena tekinik yang digunakan bersifat non-terapeutik. Pilihan D adalah satu-satunya yang dapat menjawab pertanyaan klien dan mendukung terjadinya diskusi dengan perawat.
Review: Teknik komunikasi terapeutik
Kompetensi: Praktik profesional, etis, legal, dan peka budaya
Domain: Pengetahuan Prosedur
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Promotif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Ginjal dan saluran kemih
Daftar pustaka: Dewit, Kumagai (2013), p. 166; Potter et al (2013), p. 320-3225

 



Perawat home care sedang mengunjungi klien yang terpasang body cast. Saat melakukan pengkajian, perawat berencana untuk mengevaluasi penyesuaian kondisi psikososial klien dengan cast. Apa pengkajian yang paling tepat untuk klien ?
A. Kebutuhan stimulasi sensorik
B. Jumlah dukungan perawatan di rumah yang tersedia
C. Kemampuan untuk melakukan aktivitas sehari-hari
D. Jenis transportasi yang tersedia untuk perawatan lebih lanjut
E. Kemampuan klien menciptakan lingkungan yg aman

Jawaban : A
Rasional : Pengkajian psikososial dari klien yang imobilisasi yang tepat meliputi kebutuhan stimulasi sensorik. Pengkajian ini sebenarnya meliputi faktor-faktor seperti citra tubuh, keterampilan koping sekarang dan masa lalu, dan periode imobilisasi. Meskipun dukungan perawatan di rumah, kemampuan untuk melakukan aktivitas sehari-hari, dan transportasi merupakan komponen dari pengkajian, menciptakan lingkungan yg aman, mereka tidak secara khusus terkait dengan penyesuaian psikososial seperti kebutuhan untuk stimulasi sensorik.
Strategi mengerjakan soal :
Fokus pada kata-kata strategis " paling tepat " dan perhatikan subjek, penyesuaian psikososial. Pilihan C dapat disingkirkan pertama kali karena berkaitan dengan intergritas fisiologis dari pada integrasi psikososial. Berikutnya, menghilangkan pilihan B, D dan E karena paling erat kaitannya dengan dukungan fisik, dari pada kebutuhan psikososial dari klien.

Klien mengalami vertigo berat. Manakah intruksi yang harus diberikan perawat pada klien untuk membantu mengontrol vertigonya?
A. Meningkatkan sodium dalam makanan
B. Menghindari pergerakan kepala tiba-tiba
C. Terlentang dan melihat televisi
D. Meningkatkan konsumsi cairan sampai 3000mL/hari
E. Menghindari lampu yang terang

Jawaban : B
Rasional: Perawat mengintruksikan klien untuk melakukan pergerakan kepala secara perlahan untuk mencegah vertigo memberat. Perubahan diet seperti menghindari garam dan cairan bisa menurunkan jumlah cairan endolimfatik kadang diresepkan. Terlentang sambil melihat televisi dan menghindari lampu yang terang tidak akn mengontrol vertigo.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata penanda, “mengontrol vertigo.” Perhatiakn hubungan antara vertigo dan menghindari pergerakan kepala yang tiba-tiba pada pilihan jawaban yang benar.
Review: Langkah-langkah mengurangi vertigo
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Rehabilitatif
Kebutuhan Dasar: Komunikasi
Sistem Tubuh: Penginderaan
Daftar Pustaka: Ignatavicius, Workman (2013), p. 1096

Metformin (Glicophage) diberikan untuk klien yang mengalami diabetes melitus tipe 2. Apa efek samping yang sering terjadi pada klien yang harus diperhatikan perawat saat menyusun rencana penyuluhan?
A. Penambahan berat badan
B. Hipoglkemia
C. Kemerahan dan palpitasi
D. Gangguan pencernaan
E. Sakit kepala

Jawaban : D
Rasional: Efek samping yang sering terjadi akibat penggunaan metformin (Glucophage) adalah gangguan pencernaan, termasuk penurunan nafsu makan mual, dan diare. Berbagai hal tersebut berkurang seiring waktu. Obat ini tidak menimbulkan penambahan berat badan; klien kehilangan berat badan sekitar 7 sampai 8 pound karena pengobatan tersebut menyebabkan mual dan nafsu makan menurun. Meskipun hipoglikemia terjadi hal ini bukan efek samping yang biasa terjadi. Kemerahan dan palpitasi tidak secara spesifik terkait penggunaan obat ini.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata kunci “paling sering.” Untuk menjawab dengan benar, sangat penting untuk mengingat bahwa efek samping yang sering terjadi dengan penggunaan metformin adalah gangguan pencernaan.
Review: efek samping metformin
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan Profesional
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Perencanaan
Upaya Kesehatan: Preventif
Kebutuhan Dasar: Belajar
Sistem Tubuh: Perencanaan dan hepatobilier
Daftar pustaka: Kee, Hayes, Mc Cuistion (2012), p. 792


Perawat sedang mengkaji resep untuk klien di rawat di rumah sakit dengan diagnosis pakreatitis akut. Intervensi manakah yang diharapkan perawat akan diresepkan kepada klien?
A. Anjurkan klien untuk mengurangi perubahan posisi
B. cegah terjadinya batuk
C. Berikan makan dalam porsi sedikit tapi sering
D. Pertahankan posisi klien terlentang dan mendatar
E. Berikan meperidin untuk nyerinya

Jawaban : E
Rasional: Klien dengan pakreatitis akut normalnya diberikan status NPO (Nothing per oral) untuk mengistrahatkan pankreas dan menekan sekresi GI. Karena nyeri perut merupakan gejala utama pankreatitis, maka obat antinyeri seperti meperidin perlu diresepkan. Beberapa klien menyatakan nyeri berkurang saat memposisikan fleksi torso dengan kutut didekatkanke dada. Posisi tidur miringdengan kepala dielevasi 45 derajatdapat mengurangi tekanan pada perutdan mmengurangi nyerinya. Klien rentan terhadap infeksi pernapasan karena cairan retroperitonial mendesak sampai diafragmayang akan memunculkan pernapasan abdominal. Oleh karena itu langkah-langkah seoerti berputar, batuk dan bernapas dalam perlu diajarkan. Antasida dan antikolinergikperlu diresepkan untuk menekan sekresi GI.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan subjek perawatan klien dengan pankreatitis akut. pIkirkan tentang patofisiologi yang berhubungan dengan pankreatitis akut. Pemahaman ini akan membantu anda dalam memilih jawaban yang tepat.
Review: Pankreatitis akut
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan Kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Perencanaan
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Pencernaan dan hepatobilier
Daftar pustaka: Ignatavicius, Workman (2013), p. 1324-1326; Swearingen (2012), p. 432-435


Perawat sedang mengobservasi klien yang terdiagnosis DM tipe 1 dan mendapatkan terapi NPH serta insulin reguler/ Manakah keluhan klien yang akan mengingatkan perawat untuk mewaspadai munculnya reaksi hipoglikemia?
A. Tremor
B. Anoreksia
C. Kulit kering, panas
D. Kram otot
E. Peningkatan frekwensi berkemih

Jawaban : A
Rasional: Penurunan tingkat glukosa darah menghasilkan gejala sistem nervus otonom, yang dimanifestasikan dengan gugup, lekas marah dan tremor. Pilihan C dan E lebih sering muncul pada hiperglikemia. Pilihan B dan D tidak berhubungan dengan gejala hipoglikemia. Pada hipoglikemia biasanya klien merasa lapar.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata penanda, reaksi hipoglikemia. Pikirkan tentang manifestasi yang muncul saat glukosa dalam darah rendah. Ingat kembali tanda-tanda dari reaksi dari ini akan menuntun anda memilih jawaban yang benar dengan mudah.
Review: Tanda-tanda hipoglikemia
Kompetensi: Asuhan dan manajemen asuhan keperawatan
Domain: Pengetahuan kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Pengkajian
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Endokrindan metabolisme
Daftar pustaka: Ignatavicius, Workman (2013), p. 1452

Seorang klien bertanya kepada perawat tentang ragam terapi herbal yang dapat digunakan untuk mengurangi insomnia. Bahan apakah yang seharusnya perawat sampaikan kepada klien untuk mendiskuksikan kepada dokter atau tenaga kesehatan yang merawat ?
A. Bawang putih
B. Valerian
C. Lavender
D. Glukosamin
E. Rosella

Jawaban : B
Rasional: Valerian telah sering digunakan untuk mengatasi insomnia, hiperaktivitas dan stres. Valerian juga digunakan untuk mengatasi gangguan mental seperti kecemasan dan kegelisahan. Bawang putih digunakan sebagai antioksida dan untuk menurunkan kadar kolestrol. Lavender digunakan sebagi antiseptik dan pengharum ruangan untuk memberikan efek sedatif yang ringan. Glucosamin adalah jenis asam amino yang membantu sintesis kartilago.
Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada subjek yaitu pertanyaan, bahan yang digunakan untuk mengatasi insomnia. Perlu diingat bahwa valerian dapat digunakan untuk mengatasi insomnia.
Review: Terapi herbal spesifik
Kompetensi: Praktik profesional, etis, lega;, dan peka budaya
Domain: Pengetahuan Prosedur
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Aktivitas dan istrahat
Sistem Tubuh: Kesehatan mental
Daftar pustaka: Potter et al (2013), p. 653.


Perawat sedang mempersiapkan untuk memberi penjelasan pada klien pada klien yg akan menjalani operasi katarak dan pemasangan lensa intraokuler implan. Manakah tindakan perawatan di rumah yg harus Anda masukan dalam rencana?
A. Untuk melakukan aktivitas gerakan yg membungkukan badan.
B. Untuk menghubungi dokter bedah jika terjadi goresan pada mata.
C. Untuk menempatkan penutup mata pada mata yang dioperasi saat tidur.
D. Episode nyeri berat pada mata diharapkan tetap berlangsung.
E. Untuk memghubungi dokter bedah jika terjadi peningkatan ketajaman penglihatan

Jawaban: C
Rasional: Setelah operasi mata, perasaan tergores dan tidak nyaman pada mata akan terjadi pada mata yg dioperasi dan biasanya berkurang dengan pemberian analgesik. Jika nyeri pada mata semakin parah, klien harus menghubungi dokter bedah bahwa hal ini mengindikasikan perdarahan, infeksi atau penurunan tekanan intraokuler. Perawat juga meminta klien untuk melaporkan adanya drainase yg kental (nanah) kemerahàn, atau penurunan ketajaman penglihatan. Klien diminta untuk memasang pelindung mata pada mata yg dioperasi saat ia tidur untuk melindungi mata terhadap injury selama ia tidur dan untuk mencegah aktivitas yang meningkatkan tekanan intraokuler (ITO) saat ia membungkuk.
Strategi mengerjakan soal: Catat subjek pada pertanyaan, operasi ekstraksi katarak. Ingat kembali bahwa mata perlu dilindungi dan bahwa perhatian terhadap adanya peningkatan TIO akan membantu menentukan perencanaan home care(perawatan di rumah).


Seorang perawat membantu rencana pengmbangan perawatan klien dengan hiperparatiroid untuk mendapatkan terapi Calcitonin-human (Cibacalcin). Hasil manakah yang paling diharapkan terjadi sebagai manfaat terapi ini?
A. Bebas nyeri
B. Klien terbebas dari efek samping
C. Klien mencapai kadar serum kalsium dalam bats normal
D. Klien menyampaikan pemahaman yang baik tentang terapi
E. Penurunan kadar potasium

Jawaban : C
Rasional: Hiperkalsemia dapat terjadi pada pada klien dengan hiperparatiroid, dan kalsitonin digunakan untuk menurunkan kadar kalsium dalam plasma. Tujuan utama terapi ini adalah untuk menurunkan kadar serum kalsium. Pilihan A tidak berhubungan terapi ini. Meskipun pilihan B dan D adalah juga tujuan terapi ini, namun bukan lah prioritas dari penatalaksanaan terapi.
Strategi Mengerjakan Soal: Perhatikan kata kuci “paling diharapkan.” Fokus pada subjek klien dengan hiperparatiroid yang mendapatkan terapi Calcitonin-human (Cibacalcin). Juga perhatikan antara nama obat dengan kalsium dalam pilihan jawaban benar.
Review: Calcitonin-human (Cibacacin)
Kompetensi: Pengembangan profesional
Domain: Pengetahuan Kognitif
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Evaluasi
Upaya Kesehatan: Kuratif
Kebutuhan Dasar: Cairan dan elektrolit
Sistem Tubuh: Endokrin dan metabolisme
Daftar pustaka: Dewit, Kumagai (2013), p. 825; Hodgson, Kizior (2015), p. 176-177


Seorang klien didiagnosa menderita kanker prostat dan diberitahukan bahwa ia memerlukan tindakan operatif dengan diikuti program kemoterapi. Klien tersebut menyatakan kepada perawat, “saya banyak membaca tentang alternatif. Apakah layak saya coba?” Manakah jawaban perawat yang seharusnya disampaikan kepada klien tersebut?
A. “Saya akan mencoba semuanya yang saya mampu jika menderita kanker”
B. “Anda perlu menanyakan hal tersebut kepada dokter yang merawat anda”
C. “Jangan, karena hal tersebut dapat berinteraksi dengan kemoterapi yang akan dijalani”
D. “Sebaiknya kita diskusi lebih banyak tentang beberapa jenis terapi alternatif”
E. “Anda perlu mencoba yang menurut anda paling baik”

Jawaban : D
Rasional: Terapi komplementer (alternatif) termasuk di dalamnya beragam terapi modalitas yang digunakan untuk melengkapi tindakan konvensional untuk mengatasi penyakit dan keluhan yang ditimbulkan. Terapi-terapi ini melengkapi tindakan konvensional, tetapi seharusnya juga diketahui dan disepakati bersama antara klien dengan dokter atau tenaga kesehatan yang merawat untuk memastikan terapi tersebut tidak memberikan dampak buruk jika diberikan berdampingan dengan tindkan yang direncanakan. Meskpun demikian, penting bagi perawat untuk mempelajari dan mendiskusikan terapi alternatif dan komplementer yang dimaksud bersama dengan klien, yang akanmengeliminasi pilihan B. Pernyataan pada pilihan C terlihat sangat tidak patut. Begitu juga dengan pilihan A terlihat tidak patut untuk disampaikan kepada klien. Pilihan D akan memberikan kesempatan kepada klien untuk mendiskusikan dan menjawab pertanyaan klien
Strategi Mengerjakan Soal: Gunakan teknik komunikasi terapeutik. Singkirkan pilihan A, B, C, dan E, karena tekinik yang digunakan bersifat non-terapeutik. Pilihan D adalah satu-satunya yang dapat menjawab pertanyaan klien dan mendukung terjadinya diskusi dengan perawat.
Review: Teknik komunikasi terapeutik
Kompetensi: Praktik profesional, etis, legal, dan peka budaya
Domain: Pengetahuan Prosedur
Keilmuan: KMB
Proses Keperawatan: Implementasi
Upaya Kesehatan: Promotif
Kebutuhan Dasar: Aman dan nyaman
Sistem Tubuh: Ginjal dan saluran kemih
Daftar pustaka: Dewit, Kumagai (2013), p. 166; Potter et al (2013), p. 320-3225



Sumber : soal-soal ini bersumber dari beberapa website yang telah kami rangkum kedalam blog ini, dan kami kana mencantumkan sumber dari website tersebut dibawah ini
KBS UKOM Keperawatan Indonesia 2018
https://kumpulanukom.blogspot.com
https://perawatkitasatu.blogspot.com

Demikianlah Kumpulan soal-soal UKOM ini, semoga bermanfaat bagi kita semua. See you.

Artikel Terkait

1 komentar so far

terimakasih latihan soal-soalnya sangat berguna sekali, banyak soal yg mirip2 banget pas ujian ukom


EmoticonEmoticon